BINGKAI JAWA DI SURINAME

Arsip Blog

Bangkai Kapal Kuno di Reruntuhan WTC



Mengunjungi reruntuhan World Trade Center (WTC) New York pasti akan terkenang peristiwa mengerikan 11 September 2001. Menara kembar bertinggi 110 tingkat itu roboh akibat dihantam masing-masing oleh satu pesawat yang dikendalikan teroris yang menabrakkan diri ke kedua gedung itu.

Pada bulan Juli 2010, ada kejadian yang mengejutkan di reruntuhan itu. Para pekerja yang saat itu sedang membuat tempat parkir di lokasi bekas gedung WTC tersebut di sekitar Ground Zero menemukan sesuatu yang aneh. Sejak Selasa, 13 Juli 2010, bau busuk mulai menyengat dari tanah penggalian. Pagi dini hari waktu itu tim menemukan sebuah kayu tua mencuat dari tanah. Tak ada yang curiga kayu bekas apa. Penggalian pun terus dilakukan. Lalu ditemukan lagi kayu tua lain di posisi berseberangan yang juga mencuat.

Untunglah seorang arkeolog Molly McDonald melihat dua keping papan itu. Menurutnya, sangat mungkin kayu itu merupakan bagian dari kapal kuno. Namun karena khawatir penggalian sembarangan oleh tim penggali proyek akan menghancurkannya, ia kemudian memimpin tim arkeolog untuk melakukan penggalian dengan hati-hati. Pelan-pelan mulai tampak tanda-tanda bangkai kapal kuno. Dan dari penggalian itu pada 14 Juli 2010, Molly McDonald bisa mengkonfirmasi kalau itu memang reruntuhan kapal kuno.

"Sebuah kapal adalah puncak temuan yang didapatkan di bawah WTC. Ini luar biasa!" seru McDonald, seperti dikutip sejumlah media. Selain bangkai kapal, mereka juga menemukan serpihan jasad korban, juga jangkar besi, beberapa meter dari lambung kapal. "Banyak sepatu di mana-mana. Saya tidak tahu bagaimana mereka bisa sampai sana," kata McDonald.

 

Kapal itu diperkirakan dibuat pada tahun 1800-an. Sebelumnya agak mengherankan bagaimana kapal tersebut bisa berada di sana. Namun dari hasil penelurusan ditemukan bahwa di lokasi itu dulunya adalah sungai Hudson. Namun karena keperluan untuk pembangunan kota sungai itu kemudian direklamasi sekitar tahun 1797 sampai 1836. Setelah beberapa tahun kawasan itu berubah menjadi daratan hingga akhirnya dibangun gedung World Trade Center itu mulai berdiri pada tahun 1966.

Kini setelah 200 tahun kemudian, sebuah bangkai kapal yang hampir utuh ditemukan di sana. Bentuk utuh itu sempat mengherankan karena sejatinya kayu-kayu itu sudah harus lapuk ratusan tahun lalu. Namun menurut McDonald, air yang meresap di tanah kedap udara yang mengubur kapal telah menjadi pengawet yang baik bagi kayu.

  • Share
  • [i]

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...