Kenapa Orang Ngulet Saat Bangun Tidur?

(Foto: Thinkstock)


 Ketika bangun tidur di pagi hari, sebagian besar secara tidak sadar akan melakukan peregangan ringan atau mengulet di tempat tidur. Kenapa orang mengulet saat bangun tidur?

Kegiatan mengulet yang dilakukan ketika bangun tidur biasanya dengan meregangkan tangan dan kaki hingga tubuh merasa lebih segar. Hal ini bisa membuat seseorang merasa lebih baik serta membantu membuat orang terjaga, seperti dikutip dari Livestrong, Rabu (7/12/2011).

Selain itu ada beberapa manfaat lain yang bisa didapatkan jika seseorang mengulet saat bangun tidur yaitu:

1. Membuat otot lebih fleksibel dalam menghadapi berbagai kegiatan sepanjang hari
Setelah seseorang tidur dalma jangka waktu yang lama maka ketika bangun otot-otot akan terasa lebih kaku dan tegang, karena beberapa orang memiliki posisi tidur sepanjang malam.

Setelah bangun secara tidak sadar ia akan berusaha mengembalikan fleksibilitas dari ototterutama otot di tangan, kaki dan leher, sehingga membuat ia bangun tidur lebih mudah dan otot lebih siap melakukan tugas sehari-hari.

2. Membuat sendi lebih fleksibel
Peregangan yang dilakukan saat bangun tidur membantu meningkatkan rentang gerak dari sendi serta mengurangi kekakuan yang disebabkan oleh kurangnya aktivitas fisik dan kelebihan berat badan. Jika fleksibilitas sendi berkurang bisa meningkatkan kemungkinan terkena artritis atau kurangnya keseimbangan yang mengakibatkan cedera.

3. Meningkatkan sirkulasi darah
Peregangan di pagi hari secara otomatis akan meningkatkan sirkulasi darah. Ketika melakukan peregangan maka darah akan mulai bergerak lebih cepat beredar ke otot-otot sehingga menguatkan seseorang untuk bangun dari tempat tidur dan bergerak serta beraktivitas sepanjang hari.

4. Mengurangi stres
Terkadang orang sulit bangun dari tempat tidur di pagi hari, terutama jika mengetahui akan mengalami berbagai tekanan di hari itu. Dengan melakukan peregangan beberapa menit di pagi hari bisa membantu meredakan ketegangan dan memungkinkan untuk menghadapi hari lebih positif.




Sumber : http://www.detikhealth.com/

• Tweet
• Share
• [i]