Terinspirasi oleh pemikiran Paul Bennett, Creative Director-nya IDEO. Ada satu pertanyaan kenapa satu perusahaan lebih baik dari perusahaan lainnya dalam hal inovasi?
Hampir sepanjang waktu kita saksikan pertarungan inovasi antara perusahan besar dan kecil, pemenangnya adalah mereka yang dapat menyesuaikan antara keinginan dan kebutuhan, perusahaan besar cenderung ber-inovasi untuk“keinginan” ; untuk kepentingan organisasi–nya, sementara perusahaan kecil ber-inovasi demi “kebutuhan” akan customer, untuk membuat perusahaannya menjadi besar.
Maka tak heran mereka tanamkan baik-baik pepatah “Small is a new big”, dan mereka tahu dengan mendengarkan, mengajak customer untuk terlibat dalam proses penciptaan design dan produk-produk barunya, atau memposisikan perusahaan seolah-olah sebagai customer, bahkan bila perlu keterlibatan secara tidak langsung customer dalam perubahan struktur organisasi di perusahaan demi untuk mencapai tujuan.
Perusahaan (besar maupun kecil) sebenarnya keduanya adalah pemenang dalam pertarungan ini, karena mereka mempunyai pendekatan berbeda dalam hal inovasi, mereka mengembangkan sendiri inovasi-inovasinya dan masing-masing punya keunikan tersendiri di jalannya masing-masing.
Kita ambil contoh : DELL dengan program IdeaStorm nya memberi kesempatan kepada khalayak untuk ikut berkontribusi dan berekspresi secara bebas demi kelangsungan terciptanya desain, fitur maupun produk-produk barunya. BBC membangun team kreatif untuk terus mendorong berlangsungnya inovasi, yang terdiri dari 50 orang terlatih sebagian adalah staff BBC namun yang menarik kebanyakan dari mereka adalah Operational Manager yang kita tahu mereka jarang bersentuhan langsung dgn urusan kreatif.
E-BULLI salah satu restoran terbaik di dunia menutup restorannya selama 6 bulan dalam setahun demi untuk pengembangan dan penelitian kulinernya, agar kreatifitas & kualitas selalu terjaga. Dan juga masih banyak contoh yang lainnya. Satu hal yang masing-masing perusahaan memiliki kesamaan pemahaman tentang kata inovasi adalah :
1. It’s all about DOING, Inovasi bukanlah kata benda, namun kata kerja. Bukan juga soal diagram, hipotesa, ataupun hasil diskusi di ruang meeting. Inovasi adalah melakukan hal baru, inovasi adalah soal melihat (dengan mata kepala sendiri) tentang kesenjangan, kebutuhan, peluang bisnis dan kemudian merancang dan membuat solusi nyata.
2. It’s about PEOPLE, tentang sdm, sdm yang sesungguhnya, bukan hanya kumpulan orang-orang berseragam yang siap menjawab setiap pertanyaan mengenai anda dan produk anda. Tetapi orang-orang yang merasa nyaman dan merasa berada dirumah sendiri yang selalu siap sedia menyiapkan sarapan berupa ide-ide segar buat anda dan team anda, orang-orang seperti itulah yang layak untuk diminta masukannya buat anda dan perusahaan dan mereka patut mendapat penghargaan karena bersama mereka perusahaan bisa sama-sama mencapai tujuan.
3. FAILURE is important too, KEGAGALAN juga suatu hal yg penting, seringkali kita melewati kegagalan sebelum mencapai hasil yang sempurna, kita banyak belajar dari kesalahan dan kegagalan, saat ini kita hidup dalam budaya ‘Beta’ tak ada lagi sesuatu yang absolut di masa sekarang ini, perusahaan sebesar microsoft pun hampir selalu meluncurkan versi beta dari produk softwarenya karena mereka tahu mereka butuh masukan dari user yang akan mengoreksi kesalahan maupun kekurangannya. Menghabiskan waktu bertahun-tahun dibalik meja riset untuk menyempurnakan sesuatu hanya akan membuat kita banyak kehilangan biaya
0 komentar:
Posting Komentar