BINGKAI JAWA DI SURINAME

Arsip Blog

Nikmatnya Rujak Soto dengan Topping Melinjo

Surabaya - Tak perlu jauh-jauh ke Banyuwangi bila ingin menikmati kuliner ini. Meski berasal dari kabupaten di ujung Jawa Timur, makanan berbumbu dasar kacang dan terasi ini telah menjadi jujugan pecinta kuliner sejak 1998.

Aroma sotonya masih sangat khas Soto Daging Madura. Dengan tambahan adonan rujak yang berbumbu dasar kacang dan petis ikan asin, sayuran yang tersedia juga mampu menambah gairah makan. Mulai dari sayur kangkung, kecambah, hingga irisan timun cukup menyegarkan nuansa makan siang ataupun dinner Anda.
                                                              Foto: Norma Anggara
"Bumbu rujaknya tidak memakai bawang putih, hanya kacang dan petis asin atau petis ikan," kata penjual Rujak Soto Banyuwangi, Oky Handojo saat berbincang dengan detiksurabaya.com di sela-sela Festival Jajanan Bango 2011 di lapangan timur Gelanggang Olahraga (GOR) Sidoarjo, Sabtu (14/5/2011).

Penampilan luarnya memang sederhana. Namun kuliner ini akan semakin menggoda saat sampai di lidah Anda. Rasa dan aroma kacangnya lebih kuat dibanding petisnya. Bagaimana tidak, adonan kacangnya memang sengaja diulek kasar supaya mengalahkan aroma petis. Ditambah topping melinjo dan krupuk udang, tentu saja belum ada yang bisa menandingi modifikasi soto dan rujak ini.

"Kacangnya memang sengaja tidak dihancurkan sempurna, supaya saat dikunyah, aromanya masih berasa kuat mengalahkan aroma petisnya. Untuk lauknya, kami sajikan ringan pula, ada babat dan telur rebus," terangnya.

Rujak Soto Banyuwangi ini telah merintis usahanya di Kota Pahlawan sejak 1998. Tak heran bila kini warung yang terkenal dengan sebutan 'Dahlia' ini tak pernah sepi pengunjung. Tapi Anda harus ingat, sebab warung yang berlokasi di Jalan Ngagel Jaya Barat ini tutup setiap hari Senin. 



SUMBER :(detikSurabaya)
  • Share
  • [i]

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...