BINGKAI JAWA DI SURINAME

Arsip Blog

Melihat Keindahan Pulau Senoa

Pulau Senoa


Uploaded with ImageShack.us

pulau senoa adalah pulau terluar Indonesia, pulau ini terletak di ranai kabupaten natuna. Bila dilihat dari fisiknya, bentuk Pulau Senoa menyerupai ibu hamil yang sedang berbaring di atas laut. Karena itu, Pulau ini kerap disebut dengan Pulau Ibu Hamil oleh penduduk setempat.

Di Pulau Senoa, pengunjung akan menemukan penyu yang berkeliaran dengan bebas di pinggir pantai. Di Pulau ini juga terdapat sarang burung walet di sejumlah gua.

Pulau senoa ini merupakan pulau yang memiliki pesona keindahan yang alami, selain pulau senoa ini memiliki pantai yang memiliki air yang sangat jernih dan pasir yang putih bersih.

Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us

Balik lagi cerita tentang pulau senoa ini yang di sebut pulau ibu hamil oleh penduduk setempat, itu tak lepas dari cerita rakyat setempat yaitu : terkisahlah seorang ibu2 yang sedang hamil yang sangat pelit sama tetangganya, waktu mau melahirkan gak ada satupun tetangga yang mau membantu, akhirnya ibu itu pergi ke laut menyusul suaminya yang seorang nelayan dan ditengah jalan ia pun tenggelam, kabarnya lagi ada pulau kecil dekat kaki pulau senoa itu dan diyakini masyarakat sebagai anak dari si ibu tadi.

Tidak hanya pulau senoa ini saja yang indah, ternyata perjalanan menuju pulau ini pun takkalah indah nya dengan objek yang akan di tuju yaitu pulau senoa, para wisatawan dapat melihat pemandangan air laut yang jernih dengan terumbu karang yang indah. Saat itu pula kita di suguhi pesona gunung Ranai yang puncaknya di selimuti awan tebal dengan jelas.

Pulau Senoa banyak dikunjungi pada saat hari libur oleh masyarakat setempat, biasanya mereka berlibur ke pulau ini bersama keluarga dan teman-teman mereka untuk menikmati mandi air laut di tepian pantai.Bagi anda yang mempunyai hobby memancing jangan lupa membawa tali pancingan karena untuk mendapatkan ikan berukuran sedang masih tergolong mudah, kita cukup memancing di bibir pantai atau pinggir bebatuan.

Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us
Uploaded with ImageShack.us

Untuk mencapai pulau senoa ini wisatawan terlebih dahulu harus ke natuna dengan menggunakan pesawat kecil yang berkapasitas 45 orang dari Bandara Hang Nadim, Batu Besar, Batam, Kepulauan Riau; atau dari Bandara Kijang, Tanjung Pinang. Perjalanan dengan pesawat memakan waktu selama kurang lebih 1 jam 30 menit. atau dapat juga menggunakan jalur pelayaran dengan kapal Pelni dari Pelabuhan Kijang, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Kapal ini akan kembali lagi ke Natuna satu minggu kemudian. Perjalanan dengan kapal memakan waktu sekitar 12 jam.

Setelah sampai di natuna wisatawan melanjutkan perjalanan ke desa sepempang lalu di lanjutkan ke pulau senoa memakan waktu 15 menit, biaya transportasi yang harus kita keluarkan untuk menuju pulau ini ± Rp. 300.000 (pulang-pergi) menggunakan pompong carteran milik nelayan setempat.

Untuk akomodasi tidak bisa mengharapkan di pulau senoa ini ada restoran ataupun penginapan, ini di karenakan pulau senoa ini ialah pulau yang tak berpenghuni, jadi para wisatawan harus menginap di natuna. Selain itu wisatawan juga harus membawa perbekalan makanan sendiri karena tidak ada yang berjualan di pulau ini.


  • Share
  • [i]

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...