WAYANG, MAMPU BENTUK KARAKTER KAUM MUDA BELANDA

Meskipun Belanda memiliki boneka tradisional sendiri sebagai media pembelajaran. Namun, anak muda Negara tersebut lebih berminat dan antusias mempelajari seni wayang. “Dari dulu orang Belanda tertarik kepada wayang, karena suka dengan filsafat Mahabarata dan Ramayana yang ada dalam cerita pewayangan itu," kata Heidi Hinzler, seperti yang dikutip dalam Radio Nederland Wereldomroep.

Bahkan, guna membentuk karakter anak muda di Negara itu, setiap sekolah menggunakan media wayang untuk pendidikan anak-anak dalam mempelajari latar belakang ataupun filsafatnya.

Selain itu, juga untuk pelajaran pengucapan bahasa yang sopan dan santun, karena ada banyak anak-anak di Belanda yang bahasa Belandanya jelek. Karena itu wayang animasi laku di sekolah untuk belajar. Kini hampir setiap sekolah di Negara tersebut menggunakan media wayangan.

Pelajaran sejarah di sekolah-sekolah lebih gampang dicerna melalui wayang daripada membaca buku. Misalnya saja soal cerita sejarah belanda "Willem van Oranje". Kebanyakan anak-anak sekarang tak mampu atau malas, mereka lebih tertarik lihat di screen layar dari pada baca buku. Dan wayang menjadi media yang paling diminati anak-anak. Lalu bagaimana dengan generasi muda Indonesia sendiri...???


          Sumber :      KORAN FESBUK 

• Tweet
• Share
• [i]